Giliran Empat Kelurahan Menuntut ke Pemkot

Ketua Komisi I DPRD Ternate, Mohtar Bian

TERNATE, Koridor Malut - Persoalan pemerataan pembangunan rupanya masih menjadi masalah serius di Kota Ternate. Belum tuntas masalah dengan warga Pulau Hiri yang hanya meminta dibangun dermaga, kini muncul tuntutan dari warga di empat kelurahan, di Kecamatan Ternate Tengah, yakni Kelurahan Tarau, Sango, Tabam dan Tafure. Mereka meminta Pemkot Ternate agar membangun talud penahan ombak.

Hal ini disampaikan Ketua Komisi I DPRD Kota Ternate, Mohtar Bian. Menurutnya, masyarakat dan lurah di empat kelurahan tersebut mendesak untuk dibangun talud penahan ombak di area pesesir pantai di Kecamatan Tarnate Utara, agar tidak terjadi abrasi.

"Memang di sana sudah ada talud yang dibangun, tapi belum secara keseluruhan dibangun. Itupun proyek dari Pemprov Malut, bukan pemkot. Yang diminta warga itu panjangnya satu kilo (meter) saja," kata Mohtar.

Mohtar menambahkan, ababila sudah dibangun talud, maka di area pesisir pantai juga bisa dibuat badan jalan dari Kelurahan Tafure sampai Kelurahan Tarau, sehingga bisa menjadi jalan alternatif bagi warga setempat.

"Anggota DPRD dapil Ternate Utara suda bersepakat untuk tahun anggaran 2021 akan diperjuangkan keluhan masyarakat tersebut, meski pembangunannya dilakukan secara bertahap," ujarnya. (alf)

Alfian S. Hatary

Wartawan Koridor Malut
Pos Liputan Politik

 Kunjungi Facebook Saya